Searching...
Wednesday, June 3, 2015
8:20 PM 0

Inilah waktu dan amalan doa paling Mustajab


Waktu Dan Amalan Doa Paling Mustajab – Apakah anda merasa bahwa doa-doa anda selama ini tidak dikabulkan oleh Allah SWT? Banyak orang yang berpikiran seperti itu. Meski sebenarnya mungkin kita tidak tahu bahwa Allah sudah mengabulkan doa kita dengan cara yang berbeda.

Tapi jika anda memang betul-betul merasa bahwa doa anda belum dikabulkan oleh Allah, barangkali anda perlu memperhatikan waktu dan juga amalan untuk mustajabnya doa ketika anda berdoa.
Waktu-waktu Paling Mustajab

1. Satu sepertiga malam

Yaitu di antara jam 3.30 pagi atau jam 4 pagi sampai sebelum Subuh . Ini karena , di dalam hadis Imam Muslim , Nabi saw bersabda , yang artinya :

Allah SWT turun dari Arasy – Nya ke langit yang pertama , ( yaitu langit dunia ) di sepertiga malam , seraya bersabda kepada para malaikat yang menjaga langit pertama , ” Apakah di antara hamba – Ku yang berdoa ? Aku akan perkenankan . Apakah di antara hamba – ku yang memohon keampunan ? Niscaya akan aku ampuni dosanya ” .

Maka sepertiga malam , atau waktu shalat tahajud merupakan waktu yang sangat afdhal untuk kita berdoa kepada Allah SWT .

2. Sewaktu hujan turun

Ketika ini , pintu rezeki dari langit sedang terbuka luas .

3. Waktu di antara dua khutbah pada salat Jumat

Seperti yang telah kita tersedia amalkan di mana antara dua khutbah , imam akan membacakan doa dan selawat . Namun adalah lebih afdhal andai di sini kita berdoa secara individu , sebagaimana yang penulis lihat telah mulai dilakukan di beberapa masjid di daerah Selangor . Ini karena setiap jemaah yang datang memiliki hajat, kebutuhan dan doa yang berbeda di antara satu sama lain .

4.Sewaktu membacakan syahadat akhir setiap kali waktu shalat

Jadi nabi Muhammad s.a.w. telah mengajarkan kita doa yang khusus untuk dibacakan di sini, yang akan penulis cantumkan di bawah nanti .

5. Periode waktu dari adzan sampai iqamat , dan juga sewaktu bilal telah iqamat untuk shalat , dan saat masuk ke dalam shaf .

Sempatkan untuk berdoa pada waktu ini. Ini juga berarti anda harus sudah siap di masjid ketika adzan sudah dikumandangkan.

6 . Setiap sujud di dalam setiap waktu shalat

Nabi Muhammad s.a.w. menyuruh kita memperpanjang sujud kita andai kita memiliki doa , dan dia tidak pernah mengkhususkan sujud mana yang harus dipanjangkan apakah sujud di rakaat pertama , kedua , ketiga , atau keempat . Maka , kita dapat memperpanjang setiap sujud untuk meluangkan waktu berdoa kepada Allah SWT .

Adapun jikalau doa yang ingin dibacakan saat sujud ini adalah di dalam bahasa selain bahasa Arab , maka harus dibacakan di dalam hati, karena selain bahasa Arab akan membatalkan shalat . Itu adalah kata – kata para ulama ‘ fikih termasuk As – Syafi’i rahimahullah .

7.Waktu dhuha

Waktu Dhuha adalah waktu setelah berakhirnya masa tahrim ( waktu yang dilarang shalat , dari setelah shalat subuh hingga waktu :
a ) Menurut Nabi Muhammad saw, bangunnya anak unta dari tidurnya atau
b ) kata orang – orang tua kita, tinggi matahari sudah mencapai dua galah yaitu lebih kurang sejam sebelum masuknya shalat Dzuhur .
Bahkan di antara fadhilat solat Dhuha adalah memurahkan rezeki . InsyaAllah …

Amalan-Amalan yang membuat Doa menjadi mustajab

1.Memperbanyakkan amalan sunat setelah kita sudah mencukupkan amalan yang wajib .
2.Memanjangkan sujud di dalam shalat , dan berdoa di dalamnya
3 . ‘ Menebus ‘ kembali amal baik yang telah kita lakukan. Dengan kata lain kita menggunakan amal baik kita sebagai wasilah dalam berdoa. Seperti yang kita temukan di dalam surah Ali – Imran, yang merupakan bacaan yang baik untuk shalat Tahajjud , yaitu ,

” Wahai Tuhan kami ! Sebenarnya siapa yang Engkau masukkan ke dalam neraka maka sesungguhnya Engkau telah menghinakannya , dan orang – orang yang zalim tidak akan mendapat seorang penolong pun ; Wahai Tuhan kami , sesungguhnya kami telah mendengarkan seorang Summoner ( Rasul ) yang menyeru kepada Iman , katanya : ` Berimanlah kamu kepada Tuhanmu ‘ , maka kami pun beriman . Ya Tuhan kami , ampunilah dosa – dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan – kesalahan kami , dan wafatkanlah kami beserta orang – orang yang berbakti ; Wahai Tuhan kami ! Berikanlah kepada kami pahala yang telah Engkau janjikan kepada kami melalui rasul – rasul – Mu , dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat ; sesungguhnya Engkau tidak memungkiri janji . ” [ Ali – Imran 3:192-194 ]

Kita lihat di sini sebagai dalil, bahwa bisa bagi kita setelah beramal baik , untuk kita menebus kembali (mengklaim ) dari Allah SWT agar memustajabkan doa kita . Ini seperti kisah tiga orang sahabat yang terjebak di dalam gua .

4. Ringan tangan dalam memberikan pertolongan .

Menolong orang lain , terutama mereka yang dekat dengan kita seperti kaum keluarga dan sahabat karib . Ini karena sabda nabi SAW , ” Andai kamu menolong saudara kamu , Allah akan permudahkan bagi kamu urusan kamu ” .

5. Sabar .
Sabar dalam menghadapi ujian Allah S.W.T. Doa orang yang bersabar sangat didengar Allah SWT

Doa – doa Yang Mustajab

1. Doa yang sangat mustajab untuk dibacakan ketika memohon pertolongan Allah SWT :

اللهمّ إني أسئلك بأنّي أشهد أنّك أنت الله لا إله إلّا أنت الأحد الصمد الذي لم يلد ولم يولد ولم يكن له كفوا أحد

” Allahumma inni as aluka bianniy asyhadu annaka antaAllah , laa ilaa ha illa anta , al – ahadus somadul lazi lam yalid walam yuulad , walam yakun lahu kufuan ahad ” , yang berarti :

” Wahai Tuhanku , sesungguhnya aku memohon kepada – Mu , dengan bahwasanya aku menyaksikan bahwa Engkaulah Allah , tidak ada Tuhan yang selayaknya disembah kecuali Engkau , Engkau Maha Esa , tempat meminta , Engkau tidak beranak dan Engkau tidak dilahirkan , dan tidak ada bagi – Mu Tandingan dari sesuatu apapun . ”

Doa ini merupakan doa seorang sahabat yang didengar Rasulullah saw Beliau bersabda , ” Engkau telah berdoa kepada Allah SWT dengan tauhid – Nya , yang mana jika engkau berdoa dengannya niscaya pasti akan Dia kabulkan . ” ( Hadis Hasan riwayat Imam Ahmad )

2. Doa Nabi Musa AS sebagaimana yang dicatat di dalam al – Quran :

” Rabbi syrah li Sodri , wa yassirli amri , wahlul ‘ uq datan min lisaniy , yafqahu qauliy ” , berarti :
” Wahai Tuhanku , lapangkanlah dadaku , permudahkanlah urusanku , dan bukalah kekakuan dari lidahku , agar mereka mengerti perkataanku . ”

3. Membaca nama – nama Allah SWT , yang berhubungan dengan doa kita .

Misalnya , ar – Raazik ( Maha Pemberi Rezeki ) jika memohon rezeki , al – Ghafuur ( Maha Pengampun ) jika menerapkan taubat , ar – Rahiim ( Yang Maha Pengasih ) jika memohon belas kasihan , al – Jabbar ( Yang Maha Kuat ) jika menerapkan pertahanan dan juga lain – lain .

Bahkan afdhal juga jika dibacakan semua 99 nama Allah , dan berdoa setelah membacanya . Ini karena sabda nabi SAW , ” Nama – nama Allah seratus kurang satu , siapa yang menghitungnya ( menghayati dan mengamalkan ) akan masuk surga ” . Maka dengan itu nama – nama Allah sangat mustajab jika didahulukan sebelum berdoa .

4.Doa tahiyat akhir , yaitu

” Allahumma ‘ auzubika min ‘ azaabi jahannam , wa ‘ auzubika min ‘ azaabil qabri , wa ‘ auzubika min fitnatil mahyaa wal mamaat , wa min syarri fitnatil masiihid dajjal ” , maksudnya :

” Ya Allah ya Tuhanku , aku berlindung dengan – Mu dari siksa Jahanam , dan aku berlindung kepada dari siksa kubur , dan aku berlindung dengan – Mu dari fitnah orang yang hidup atau mati , dan aku berlindung kepada dari fitnah al – Masih Dajjal ”

Sungguh jika kita lihat secara teliti , dan kita pelajari dengan pikiran dan hati yang terbuka , kita akan menemukan terlalu banyak doa dan amalan yang menyebabkan mustajabnya doa kita . Andai kita mencoba beramal dengan semuanya , niscaya kita tidak akan mampu untuk beristiqamah dengannya . Karena itu kita katakan bahwa ibadah beliau adalah ibadah yang paling sempurna .

Semoga kita semua dapat kembali kepada keindahan sunnah nabi saw, dan kembali mengikuti cara dan sarana beliau di dalam beribadah, agar doa kita tergolong di dalam doa – doa yang mustajab.


0 comments:

Post a Comment